Kemenhub Sediakan 250 Bus untuk Ofisial dan Atlet Asian Games

Kemenhub Sediakan 250 Bus untuk Ofisial dan Atlet Asian Games

Mochamad Zhacky - detikNews
Kamis, 28 Jun 2018 18:40 WIB
Kepala BPTJ Bambang Prihartono (kiri) dan Kadishub DKI Andri Yansyah (Zhacky/detikcom)
Jakarta - Kementerian Perhubungan menyediakan ratusan bus untuk para atlet dan ofisial Asian Games 2018. Ratusan bus tersebut tersedia di tiga daerah, yakni Jakarta, Palembang, dan Bandung.

"Disediakan 250 bus, didistribusikan 170 untuk di DKI, 50 di Palembang, 30 di Bandung. Ini untuk ofisial dan atlet," kata Kepala Badan Transportasi Jabodetabek Bambang Prihartono saat jumpa pers di Kemenhub, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (28/6/2018).


Selain itu, disediakan ratusan bus untuk penonton Asian Games. Penonton dapat menggunakan bus-bus TransJakarta secara gratis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di luar untuk atlet, ada bus untuk penonton, yang sebagian sudah diakomodasi TransJakarta reguler. Tambahan 107 selain yang existing. Satu lagi tambahan akibat berlakunya ganjil-genap sebanyak 204. Untuk wisata ada di existing," ujar Bambang.


Kadishub DKI Andri Yansyah menambahkan pihaknya bahkan menyewa ribuan bus untuk mengangkut barang-barang para atlet. Sementara itu, bus-bus untuk penonton akan beroperasi di jalan-jalan yang berlaku aturan ganjil-genap.

"Untuk kebutuhan kendaraan, jadi kita sewa 1.038. Untuk itu, ada mobil boks, minibus, dan lain-lain. Kita menambah juga 300 bus yang lowdeck, itu khusus atlet. Disediakan juga bus feeder TransJakarta, operasi di Jalan Sudirman, MH Thamrin, Benyamin Sueb, dan jalan-jalan yang berlaku ganjil-genap," papar Andri. (zak/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads