Situs Diretas, KPU Jabar: Tak Pengaruh ke Perolehan Suara Pilkada

Situs Diretas, KPU Jabar: Tak Pengaruh ke Perolehan Suara Pilkada

Mochamad Solehudin - detikNews
Kamis, 28 Jun 2018 13:44 WIB
Situs KPU Jabar diretas, muncul lagu Via Vallen (Foto: Screenshot situs KPU Jabar)
Bandung - Situs Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat (Jabar) diretas sehari setelah pencoblosan pilkada serentak 2018. KPU Jabar tidak mempersoalkan peretasan ini karena tidak akan berpengaruh ke perolehan suara Pilkada.

"(Sistem keamanan) Seoptimal mungkin bebas (retas), kalau itu memang hack, bebas nggak apa-apa, nggak ngaruh yang jadi patokan mah yang manual," kata Ketua KPU Jabar Yayat Hidayat saat ditemui di kantornya, Kamis (28/6/2018).


Yayat menegaskan KPU menghitung perolehan suara di setiap pilkada secara manual. Hasil penghitungan itu yang menjadi pegangan. Dengan demikian, peretasan situs tidak akan mempengaruhi penghitungan suara pilkada.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mau di-hack, di-upload pemilihnya 100 juta pemenang (untuk) nomor delapan (misalnya), silakan saja. Yang diketok sama saya mah bukan itu," ucap Yayat.

Sebelumnya diberitakan, pada hari ini, situs KPU Jabar diretas. Namun, tak semua laman KPU Jabar yang benar-benar diretas.


Situs yang di-hack merupakan bagian dari situs KPU Jabar. Laman PPID yang di-hack itu merupakan bagian Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID).

Saat diakses detikcom, laman tersebut terpasang banner "Hacked by Zimia" "Error Violence". Kemudian ketika banner itu diklik akan secara otomatis membuka tab baru ke laman Facebook ke sebuah akun bernama Deni Wiguna.

Selain itu, di situs tersebut juga langsung memutarkan lagu 'Kimcil Kepolen' yang dinyanyikan Via Vallen. Lagu tersebut diputar sekali alias tak berulang. (jbr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads