"Mabes Polri juga (kerahkan) 4.000 ribu lebih (personel), (untuk) backup. Titik krusial pertama pintu tol masuk dan keluar, kedua ada di rest area, kemudian lanjut ke Cipali, kita akan berikan imbauan di titik kemacetan, kemudian di titik rawan longsor," kata Kabag Penerangan Satuan Mabes Polri Kombes Yusri Yunus selaku juru bicara Polri, kepada wartawan di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (7/6/2018).
Baca juga: Ingat! Jangan Bawa Anak Mudik dengan Motor |
"Sudah diantisipasi (oleh) petugas-petugas, jangan sampai ada kepadatan. (Jam) Yang rawan (kepadatan kendaraan) pada menjelang dan sesudah berbuka puasa," lanjut Yusri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bogor, daerah Cisarua rawan longsor," tutur Yusri.
Kemudian untuk daerah rawan kecelakaan ada di jalur Pantai Selatan, Pulau Jawa yaitu Nagreg dan Limbangan. Sementara itu di jalur Pantai Utara (Pantura), Pulau Jawa, titik rawan longsor berada di KM 102 Tol Cipali.
"Nagrek, Limbangan, merupakan titik rawan kemacetan, titik rawan kecelakaan di sana. Di Pantura, di daerah Tol Cipali, di kilometer 102 itu rawan termasuk rawan longsor," ucap Yusri. (aud/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini