Kemenhub Gandeng Polisi Cegah Canda soal Bom di Pesawat Saat Mudik

Kemenhub Gandeng Polisi Cegah Canda soal Bom di Pesawat Saat Mudik

Indra Komara - detikNews
Rabu, 06 Jun 2018 21:14 WIB
Ilustrasi bercanda tentang bom di bandara (Andhika Akbaryansyah/detikcom)
Jakarta - Kemenhub sudah mempersiapkan langkah antisipasi jika ada penumpang pesawat yang bercanda membawa bom saat musim mudik. Kemenhub akan menggandeng pihak kepolisan untuk menjaga situasi mudik tetap aman.

"Ini kita semua sudah punya mitigasi, kita semua sudah standby, tentu bekerja sama dengan aparat juga. Untuk itu, kita juga hukumannya kepada yang bersangkutan mungkin akan di-blacklist, nggak boleh naik pesawat lagi nanti, belum tahu gimana," kata Direktur Angkutan Udara Ditjen Hubud Kemenhub Maria Kristi Endah Murni di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Rabu (6/6/2018).


Konpers mudik 2018Konferensi pers tentang mudik Lebaran 2018 (Indra Komara/detikcom)

Melihat kasus di Pontianak, Maria juga mengingatkan hukuman yang diberikan bukan hanya pada pelaku yang bercanda tentang ancaman bom, tapi juga yang merusak fasilitas pesawat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya nanti mau cek lagi. Yang di Pontianak itu kan jadi rusak kapalnya, dan itu bukan dilakukan oleh pelaku bom, dibuka oleh penumpang lain, sehingga mereka semua keluar. Itu kan juga merusak fasilitas pesawat. Jadi mungkin yang dihukum juga yang teriak bom dan yang merusak fasilitas pesawat," paparnya.


Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi setuju penumpang yang bercanda membawa bom di pesawat Lion Air JT 687 rute Pontianak-Cengkareng di-blacklist. Hal tersebut agar tidak ada lagi penumpang yang bercanda soal bom di pesawat.

Pintu darurat pesawat yang dibuka penumpang saat ada bercanda bomPintu darurat pesawat yang dibuka penumpang saat ada yang bercanda membawa bom (Foto: dok. Istimewa)

"Saya pikir suatu usulan yang baik ya, karena bom itu bukan candaan, bukan yang lucu. Jadi saya pikir, jika seseorang melakukan hal itu, patut untuk dilakukan blacklist," ujar Budi di Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (31/5).

Menurut Budi, kekisruhan di dalam pesawat akibat candaan bom tidak perlu lagi terjadi. Candaan soal bom bukan candaan yang lucu.


Budi mengimbau masyarakat tidak meniru candaan tersebut. Penumpang di mana pun harus tetap berdisiplin.

"Jadi saya pikir kita harus menghindari, harus disiplin supaya candaan nggak lucu tidak disampaikan," jelasnya. (idn/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads