Pesan Kapolri ke Kepala Daerah untuk Tangkal Ideologi Terorisme

Pesan Kapolri ke Kepala Daerah untuk Tangkal Ideologi Terorisme

Yulida Medistiara - detikNews
Selasa, 05 Jun 2018 15:20 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian berpesan kepada kepala daerah untuk mengaktifkan mekanisme demi menetralisasi penyebaran ideologi terorisme. Salah satu caranya yaitu dengan mengaktifkan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB).

"Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) mohon kalau bisa diaktifkan. FKUB ini biasanya aktif kalau diberi anggaran. Kalau kepala daerahnya peduli berikan anggaran maka FKUB-nya akan aktif. Tapi kalau tidak diberi anggaran tidak aktif dan ideologi terorisme ini berkembang, bebas," kata Tito di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (5/6/2018).


Selanjutnya, Tito menyebut data jaringan teroris yang tidak aktif yang dimiliki Densus 88 diberikan ke antara Polri, TNI, dan kepala daerah. Hal itu berkaca dari peristiwa bom Surabaya untuk memonitor jaringan terorisme yang tidak aktif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian Satgas Polda yang sudah memiliki data dari Satgas Densus agar sel-sel yang dianggap perlu diawasi agar diserahkan kepada tiga pilar ini. Seperti Dita di Surabaya kalau info ini disampaikan ke tiga pilar, kepala desa, bhabinkamtibmas, dan babinsa mungkin bisa diawasi lebih ketat," ujar Tito.

Tito menyebut dalam waktu dekat ada momen penting yang dihadapi yakni Idul Fitri dan momen takbiran yang bersamaan dengan Piala Dunia. Menurutnya, tidak menutup kemungkinan kelompok teroris melakukan aksinya.


"Kita menghadapi agenda penting seperti Pilkada, di samping hari raya bukan tidak mungkin kelompok ini menganggap semua orang yang bukan kelompoknya kafir. Kita ingat di tahun 2011 kelompok ini ledakan sebuah masjid di Cirebon pada saat salat Jumat bersama," kata Tito.

"Jadi kita harus waspada juga di ramadan dan hari raya. Kita juga harus waspada pada malam takbir. Tanggal 14 itu opening penting yakni piala dunia. Ada malam takbir dan ada pembukaan sepak bola," imbuhnya. (yld/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads