"Posko angkutan lebaran Makassar berdasarkan instruksi Dirjen Hubla mulai tanggal 32 Mei sampai dengan 1 Juli. Termasuk puncak arus mudik kita prediksi terjadi tanggal 8, 9, 10 juni mendatang," kata Ketua Satgas Posko Angkutan Lebaran Pelabuhan Makassar, Sukirno di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Senin (6/5/2018).
Sementara, arus balik diprediksikan akan terjadi pada tanggal 22, 23, 24 Juni 2018. Sukirno mengatakan, akan terjadi lonjakan penumpang sebanyak 5 persen dibandingkan tahun lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikatakannya, ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya lonjakan penumpang pada tahun ini dan salah satunya adalah libur bersama dan libur anak sekolah yang hampir bersamaan.
Tidak hanya, pemilihan gubernur Sulsel juga menjadi salah satu alasan banyak penumpang yang akan turun di Makassar nanti.
"Untuk penumpang lanjutan, yang terbanyak akan turun ke Bau-bau. Ini adalah penumpamg yang naik dari Makassar," ucapnya.
Untuk mendukung kelancaran arus mudik, telah disiapkan 14 kapal penumpang dari Pelni, 3 kapal dari Darmawisata, 1 kapal dari Primavista dan 4 kapal perintis.
"Lalu bakal ada 1 kapal cadangan dari Pelni yang telah disiapkan juga. Kami yakin semua kapal dapat memuat seluruh penumpang yang ada.
"Total kapasitas mencapai 34.500 an penumpang sekali jalan," katanya.
Tonton juga video: 'Diprediksi Ada 6,7 Juta Pemudik Terbang saat Lebaran 2018'
(fiq/asp)











































