Hanura Akan Panggil Kadernya yang Bercanda Bawa Bom di Bandara

Hanura Akan Panggil Kadernya yang Bercanda Bawa Bom di Bandara

Ibnu Hariyanto - detikNews
Kamis, 24 Mei 2018 08:01 WIB
Ketua DPP Hanura Inas Nasrullah (Foto: dok. pribadi)
Jakarta - DPP Hanura menilai kasus yang terjadi pada kadernya Basuki Rachmad yang bercanda membawa bom di bandara harus diusut aparat. Hanura akan memanggil Basuki untuk dimintai keterangan.

"Ini persoalan serius dan harus ditindaklanjuti oleh yang berwenang agar tidak terulang lagi. Hanura juga akan memanggil yang bersangkutan untuk dimintai keterangan," ujar Ketua DPP Hanura Inas Nasrullah kepada detikcom, Kamis (24/5/2018).


Belum diketahui kapan Basuki dimintai keterangan. Yang jelas, kasus ini sudah dimonitor DPP Hanura.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya sudah," kata Inas.

Sebelumnya, Basuki yang merupakan anggota DPRD Banyuwangi diamankan polisi karena bercanda soal bom. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 12.25 WIB, Rabu (23/5/2018) di Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, Jawa Timur.

"Saat pemeriksaan itu Basuki mengatakan ada bahan peledak di koper ibu Rifa itu. Sempat ditanya petugas oknum anggota dewan itu tetap bilang itu ada bom. Sempat ditegur petugas, tapi malah marah," ujar Kapolsek Rogojampi, Kompol Suhariyono kepada detikcom.

Polres Banyuwangi akan melimpahkan kasus ini ke Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Juanda Surabaya. Di sisi lain, Basuki membantah mengeluarkan candaan soal bom di bandara. (ibh/dkp)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads