Diserang Warga, Jemaah Ahmadiyah Lari ke Hutan

Dompu - Penganut ajaran Ahmadiyah di Lombok Timur, NTB, diserang oleh sekelompok warga. 6 Unit rumah rusak parah hingga rata dengan tanah.

Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Jemaah Ahmadiyah saat ini tengah dievakuasi ke Mapolres Selong Lotim.

Baca juga: Komnas HAM: Ahmadiyah Korban Diskriminasi karena UU PNPS

Aksi penyerangan itu berlangsung pada Sabtu (19/05) sekitar pukul 12.00 Wita, di Desa Greneng, Kecamatan Sakra Timur, Lombok Timur.

Informasi yang dihimpun, aksi penyerangan itu berlangsung cepat. Sekelompok warga merusak rumah-rumah milik jemaah Ahmadiyah. Sehingga jemaah kocar kacir hingga lari ke dalam hutan.

Baca juga: Kuasa Hukum Ahmadiyah ke MK: Kerugian Kami Spesifik dan Konkret

Warga hanya merusak rumah dan tidak melukai para jemaah. Sehingga tidak ada satupun jemaah yang terluka.

"6 Rumah rusak parah. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam penyerangan ini," Kata Kabid Humas Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) AKBP I Komang Suartana saat dihubungi detikcom, Minggu (20/05/2018).

Untuk mengamankan situasi dan keadaan, Kapolda NTB langsung turun bersama dengan pemuka Agama NTB dan langsung mengambil tindakan preventif.

"Kapolda sudah turun ke Lokasi kejadian, sekarang situasinya sudah aman dan kondusif, para jemaah itu sekarang sudah dievakuasi di Polres Lotim," ungkapnya.



Saksikan juga pernyataan 'KontraS' terkait persekusi terhadap umat minoritas berikut ini:
(tor/tor)