PKS Dukung Tuntutan Hukuman Mati untuk Aman Abdurrahman

PKS Dukung Tuntutan Hukuman Mati untuk Aman Abdurrahman

Parastiti Kharisma Putri - detikNews
Jumat, 18 Mei 2018 15:23 WIB
Aman Abdurrahman. Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Aman Abdurrahman dituntut hukuman mati oleh jaksa karena diyakini menjadi otak di balik sejumlah rencana teror di Indonesia. Wakil Ketua Fraksi PKS bidang Politik dan Hukum Aboe Bakar Alhabsyi pun menyatakan bahwa pihaknya mendukung langkah tersebut.

Aboe Bakar menuturkan, tuntutan mati bagi Aman Abdurrahman adalah sebagai salah satu bentuk keadilan yang diberikan bagi masyarakat. Ia meyakini bahwa tuntutan tersebut pasti telah melalui berbagai pertimbangan.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tuntutan untuk Aman Abdurrahman adalah upaya untuk memberikan rasa keadilan kepada masyarakat. Tentunya jaksa sudah mempertimbangkan berbagai aspek, sehingga diputuskan untuk menuntutnya dengan hukuman mati. Saya mendukung langkah jaksa tersebut," kata Aboe Bakar kepada detikcom, Jumat (18/5/2018).

Aboe Bakar Al Habsy.Aboe Bakar Al Habsy. Foto: Agung Pambudhy


Meski begitu, ia menyampaikan bahwa semua pihak tetap perlu menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Ia kemudian mengatakan, keputusan akhir dari tuntutan tersebut tetap akan kembali pada keyakinan majelis.



"Tentu kita harus menghormati semua proses hukum yang sedang berjalan, misalkan saja tim kuasa hukumnya yang sedang menyiapkan pembelaan. Biarlah nanti semua di-challange di pengadilan. Biar hakim yang memberikan penilaian dan menjatuhkan vonis sesuai dengan keyakinan majelis," tuturnya.

Sebelumnya, Aman diyakini jaksa menjadi otak sejumlah rencana teror di Indonesia, termasuk bom Thamrin pada 2016. Menurut jaksa, Aman lewat Jamaah Ansharut Daulah (JAD) menggerakkan aksi bom Gereja Oikumene di Samarinda, bom Thamrin, bom Kampung Melayu, serta penembakan polisi di Sumatera Utara dan Bima.

[Gambas:Video 20detik]

(yas/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads