Pembersihan di Kolong Tol Priok Disetop, Sampah Masih Bertebaran

Jakarta - Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara menyetop pembersian di kolong Tol Tanjung Priok. Selama 28 hari bersih-bersih, total sudah 1.644 ton sampah yang diangkut.

"Iya kemarin Selasa (15/5) kita terakhir pembersihan. Sudah selesai secara manual karena alat berat nggak masuk," ujar Kepala Satuan Pelaksana LH Tanjung Priok Basrudin, ketika dihubungi detikcom, Kamis (17/5/2018).

Pembersihan sudah selesai, tetapi sampah masih tampak bertebaran di kolong tol Foto: Eva Savitri/detikcom

Meski demikian, kolong tol tidak benar-benar bersih dari sampah. Sampah-sampah masih tampak berserakan di kolong tol yang berada di Jalan Warakas I Gang 23 Papanggo, Jakut itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kondisi sampah saat ini menyatu dengan tanah. Menurut Basrudin sampah tersebut adalah sampah sisa yang tidak bisa diambil secara manual.

Total sudah ada 1.644 ton sampah yang diangkut Foto: Eva Savitri/detikcom

"Kalau secara manual sulit (dibersihkan). Tetapi kalau pakai alat kan bisa saja cuma kan akses jalannya enggak ada," ujarnya.

Akses menuju ke lokasi memang menjadi kendala sejak awal pembersihan. Pihaknnya hanya mengangkut sampah menggunakan gerobak motor setiap hari.

Menurut Basrudin, pihak pengelola Tol Woyoto Wiyono pernah menjanjikan untuk membuka akses jalan bagi para petugas. Namun, sampai sekarang belum diwujudkan.

Penampakan terkini di kolong tol priok Foto: Eva Savitri/detikcom

"Kesulitannya yang jelas akses jalan lah. Akses jalan yang hanya bisa dilalui gerobak motor, itu aja. PT Citra Marga Nusapala Persada (CMNP) itu kan janjiin mau membuat akses jalan tapi sampai selesai ngga ada realisasinya. Ya sudahlah udah nyerah kita," ujarnya.

Ke depannya petugas Sudin LH akan terus melakukan pengawasan dan pembersihan secara berkala. Namun, Basrudin meminta agar pihak pengelola juga dapat ikut serta dalam pengawasan.

"Kalau dari saya yang jelas akan melakukan pengangkutan rutin untuk warga situ. Tetapi dari PT CMNP juga harus menjaga lahannya gitu loh. Kan sudah ada tempat pembuangan sampahnya deket Waduk Cincin," tutupnya.

(mea/mea)