Kedua korban dipindahkan menggunakan mobil ambulans sekitar pukul 23.55 WIB, Minggu (13/5/2018). Meski tidak ada lagi korban ledakan bom Rusunawa yang dirawat, penjagaan di RS Siti Khodijah masih dilakukan.
Baca juga: Anton Dilumpuhkan karena Ancam Ledakkan Bom |
Ledakan terjadi di unit Rusunawa yang dihuni Anton. Polisi menyebut unit tersebut dihuni terduga teroris. Saat terjadi ledakan, Anton sedang bersama 4 orang di unit rusun.
Anton sendiri ditembak mati karena mengancam meledakkan bom. "Dia (Anton) mengancam meledakkan bom," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera.
(fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini