Polisi Cari Oknum Penangkap Nelayan Pemicu Penyerangan Polsek Bayah

Polisi Cari Oknum Penangkap Nelayan Pemicu Penyerangan Polsek Bayah

Bahtiar Rifa'i - detikNews
Sabtu, 12 Mei 2018 19:33 WIB
Kapolda Banten meninjau Polsek Bayah, Lebak, pascapenyerangan, Sabtu (12/5/2018). (Bahtiar Rifai/detikcom)
Lebak - Polda Banten mencari orang yang diduga menjadi pemicu penyerangan ke Mapolsek Bayah, Lebak. Orang ini diduga menangkap pengusaha bernama Anwar dan Gugun yang membuat marah para nelayan.

"Yang kita lakukan sekarang adalah upaya penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut terhadap siapa yang melakukan penangkapan terhadap dua orang tersebut. Apakah dari anggota atau mengaku anggota," kata Kapolda Banten Brigjen Listyo Sigit Prabowo kepada wartawan saat meninjau Polsek Bayah, Sabtu (12/5/2018).

Saat terjadi penyerangan massa, Anwar dan Gugun datang ke Polsek Bayah. Mereka mengaku ditangkap oleh orang tak dikenal, lalu diturunkan di jalan. Keduanya datang ke Polsek Bayah untuk melaporkan kejadian yang dialami.

Polisi, menurut Listyo, langsung memeriksa kedua orang tersebut guna mengkonfirmasi pihak yang melakukan penangkapan.

Tapi, dari hasil pemeriksaan, tidak ada anggota Polsek, Polres, atau Polda Banten yang melakukan penangkapan seperti dugaan massa.

"Yang jelas, yang perlu kita posisikan sekarang adalah clear, tidak ada anggota Polsek melakukan penangkapan. Ini murni kesalahpahaman warga. Itu yang perlu saya tegaskan di sini," paparnya.

Dari identifikasi sementara, ada 2-4 orang yang melakukan penangkapan terhadap Anwar dan Gugun. Polda Banten sudah mengantongi ciri-ciri mereka.

"Masih mengadakan penyelidikan oknum tersebut," kata Listyo. (bri/fdn)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads