Wakapolri: Ledakan di Mako Brimob karena Sterilisasi

Wakapolri: Ledakan di Mako Brimob karena Sterilisasi

Audrey Santoso - detikNews
Kamis, 10 Mei 2018 08:11 WIB
Suasana di depan Mako Brimob Foto: Mako Brimob Pagi Ini (Alfons/detikcom)
Depok - Sebelum operasi penanganan pemberontakan napi teroris di Rutan Cabang Salemba Mako Brimob dinyatakan berakhir, sempat terdengar suara ledakan dan rentetan tembakan. Polri menyatakan itu adalah bagian dari proses sterilisasi.

"Ledakan-ledakan yang Anda dengar tidak ada korban jiwa, sedang melakukan sterilisasi. Biasa," kata Wakapolri Komjen Syafruddin dalam jumpa pers di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Kamis (10/5/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Syafruddin menegaskan, operasi penanganan napi teroris di Rutan Cabang Salemba Mako Brimob sudah selesai. Operasi berakhir pukul 07.15 WIB.

Saat ini masih dilakukan sterilisasi di lokasi. Rutan sudah sepenuhnya dikuasai oleh aparat. Penanganan kemungkinan dilakukan sekitar satu jam ke depan.


Selain itu Syafruddin menyatakan jumlah napi teroris yang menyandera polisi berjumlah 156 orang. Saat ini sekitar 90 persen tahanan tersebut sudah menyerahkan diri.

Ditambahkan Syafruddin, dirinya juga meminta maaf kepada masyarakat atas insiden ini meski Polri sendiri jadi korban. Dalam kasus ini ada 9 orang polisi yang sempat disandera para napi dan 5 di antaranya gugur. (hri/hri)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads