Bamsoet Khawatir Perang Tagar Jokowi Vs Prabowo Usik Kedamaian

Bamsoet Khawatir Perang Tagar Jokowi Vs Prabowo Usik Kedamaian

Tsarina Maharani - detikNews
Senin, 07 Mei 2018 17:51 WIB
Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) (Foto: Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) menilai perang hashtag (tanda pagar/tagar) pendukung Joko Widodo dan Prabowo Subianto sudah memasuki fase mengkhawatirkan. Menurut Bamsoet, dukungan esktrem terhadap dua kubu ini seolah memecah kedamaian di masyarakat.

"(Ini) situasi yang tidak menggembirakan dan mengkhawatirkan justru bagi kelangsungan hidup damai di tengah masyarakat," kata Bamsoet di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/5/2018).


Karena itu, ia mengimbau para pendukung Jokowi dan Prabowo agar bisa bersikap dewasa dalam berpolitik. Bamsoet berharap tak ada aksi provokasi yang dilakukan kedua pihak dalam menyuarakan sikap politiknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami mengimbau kepada kawan-kawan yang sekarang terbelah antara pendukung Jokowi dan pendukung non-Jokowi itu agar lebih dewasa dalam membangun opini publik, dalam memprovokasi masyarakat dengan cara-cara yang elegan," ujar politikus Partai Golkar itu.


Bamsoet juga memberikan imbauan kepada aparat keamanan agar menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Ia berharap, kepolisian tak 'pilih kasih' dalam melakukan penindakan aksi dukungan politik yang mengandung dugaan pelanggaran.

"Kami mendorong agar (aparat keamanan) menjalankan tugasnya dengan tegas tanpa pandang bulu. Umpama besok ada yang ganti presiden itu dilarang atau dibatasi, begitu juga yang pro presiden juga harus sama, harus equal," tegas Bamsoet. (tsa/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads