"Suara ledakan kencang, saya panik, karena merasa anak saya sedang di dalam MCK, sedang mandi. Tapi ternyata anak saya sudah selesai mandi," kata salah satu warga, Nurhayati di lokasi kejadian, Sabtu (28/4/2018).
Ia menyatakan saat itu ada sejumlah warga yang sedang memasak tak jauh dari lokasi ledakan. Namun, tak ada warga di luar MCK yang turut menjadi korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, yang mengalami luka paling parah adalah penjaga MCK. Ia menduga ledakan itu terjadi karena ada orang yang merokok di dalam WC dan memicu ledakan.
"Korban paling parah, penjaga WC. Apinya tadi dari dalam keluar. Ada yang ngerokok mungkin dalam WC," ucap Nurhayati.
Selain itu, warga lain bernama Lela juga mengaku panik saat mendengar ledakan. Ia pun langsung memeluk anak-anaknya yang baru saja selesai mandi dari MCK sesaat sebelum ledakan terjadi.
"Anak saya, namanya Tika (3) sama Septi (13). Sama ponakan saya Nopi (19). Habis Septi mandiin Tika mereka pulang, bareng juga sama Nopi. 5 menit setelah itu ada ledakan. Saya panik. Langsung saya pelukin anak-anak saya, Alhamdulillah ya Allah masih selamat anak saya," ujar Lela.
Ada juga warga lain bernama Lena mengaku baru pulang dari pasar saat mendengar ada ledakan. Ia mengaku berteriak ada api yang muncul, namun pada dengan sendirinya.
"Saya pulang dari pasar, kompor meleduk. Api jalan, saya lari, teriak kebakaran-kebakaran, untungnya api padam sendiri. Tapi tadi ada anak kecil, 3 orang lagi main depan WC. Untung saja itu api nggak nyambar mereka. Bisa kena juga itu anak-anak," tutur Lena (39).
Sebelumnya, polisi menyatakan ledakan terjadi akibat tabung gas bocor. Sebelum meledak, tabung gas itu sempat direndam di bak mandi.
"Karena panik oleh korban Abdulah Amin dibawa ke MCK umum kemudian direndam di bak mandi namun tiba tiba meledak. Mengingat pada saat itu di WC umum banyak orang, maka banyak yang menjadi korban ledakan di sekitar lokasi," ucap Kapolsek Jatinegara, Kompol Supadi.
Akibat ledakan itu, 8 orang warga mengalami luka bakar. Saat ini, para korban sedang dirawat di rumah sakit Hermina Jatinegara. (haf/nkn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini