"Tujuan kita semua sama. Bagaimana bisa membangun negara agar lebih baik dan memajukan partai pada Pemilu 2019," kata Nasir dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Rabu (25/4/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perbedaan yang ada harus diterima dan dikelola. Semangatnya adalah kerja sama," ujar Nasir.
Nama Anis Matta memang masuk dalam sembilan kandidat capres yang akan diusung PKS. Namun, dalam keterangan tertulis ini, Anis Matta dan delapan tokoh lainnya disebut sebagai kandidat cawapres. Keterangan itu juga menyebutkan hanya Anis Matta yang aktif menggalang dukungan dan menggelorakan tagar #ArahBaruIndonesia.
PKS memang kemungkinan besar akan bergandengan dengan Gerindra. Sementara itu, Gerindra sudah memandatkan tugas sebagai capres kepada ketua umumnya, Prabowo Subianto.
Nasir Djamil sebelumnya menemui relawan Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR) pada Senin (16/4). Namun Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut sikap Nasir menemui Gatot bukan resmi dari partai.
Tonton juga video sorak-sorai di Acara KAMMI saat Anis Matta bicara RI dan Leardership:
(bag/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini