Polisi Jamin Jaktim Bebas Miras Oplosan di Bulan Puasa

Polisi Jamin Jaktim Bebas Miras Oplosan di Bulan Puasa

Ibnu Hariyanto - detikNews
Jumat, 20 Apr 2018 09:24 WIB
Ilustrasi (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta - Polres Metro Jakarta Timur terus gencar melakukan razia peredaran miras oplosan menjelang bulan puasa. Polisi menjamin tidak ada lagi miras oplosan selama bulan puasa.

"Saya pastikan seluruh DKI, bahkan bukan hanya Jakarta Timur, yang bebas miras oplosan. Karena ini bertepatan dengan bulan Ramadan harus tidak ada lagi yang mabuk-mabuk," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Tony Surya Putra di Polsek Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (20/4/2018).

Tony menjelaskan hal itu dilakukan sesuai instruksi pimpinan Polri yang mengharuskan peredaran miras oplosan tidak ada lagi sebelum di bulan Ramadan. Tony menambahkan seluruh jajaran polsek di wilayah Jakarta Timur tidak berhenti melakukan razia hingga hari ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Kami sangat merespons langsung perintah pimpinan (Wakapolri) tentang miras oplosan. Bahkan opini (peredaran miras oplosan) tidak akan ada lagi di bulan puasa, opini saja tidak boleh lagi ada. Sehingga polres dan polsek setiap hari kami melakukan razia miras dan setiap hari laporan itu ada. Laporan dikirim ke Polda Metro Jaya, sehingga terlihat kalau polsek yang tidak razia akan terlihat karena laporan itu ada," urainya.

Tony juga menuturkan belum lama ini Polres Jakarta Timur telah mengungkap home industry miras oplosan di Duren Sawit dan Cakung. Puluhan galon dan sejumlah tersangka sudah diamankan di Polres Jaktim.

"Polres Jaktim telah mengungkap home industry yang ada sekian galon miras oplosan, ada alkohol, dan beberapa bahan untuk meracik miras itu sudah kita gerebek. Kita tetapkan tersangka ada dua orang dan kita tahan," katanya.

"Kita terus-menerus lakukan razia hingga hari ini," tegasnya.

Sebelumnya, Wakapolri Komjen Syafruddin kembali mengingatkan para pejabat kepolisian di daerah memberantas minuman keras. Syafruddin menegaskan, jika memasuki bulan suci Ramadan masih ada isu miras, pejabat kepolisian di daerah itu akan langsung dicopot.

(ibh/mea)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads