Sandiaga Usung Temannya yang Buta Jadi Duta Anti-miras Oplosan

Sandiaga Usung Temannya yang Buta Jadi Duta Anti-miras Oplosan

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Rabu, 18 Apr 2018 10:18 WIB
Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno (Muhammad Fida/detikcom)
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno ingin menjadikan temannya, Radit, sebagai duta anti-minuman keras (miras). Radit merupakan Ketua Umum BPD Hipmi Jawa Tengah periode 2008-2011 yang kehilangan penglihatan akibat mengonsumsi miras oplosan.

"Seorang pengusaha yang sukses, Ketua Umum Hipmi Jateng, ada di puncak kariernya tergelincir karena miras oplosan. Ini yang saya ingin sebarluaskan sebagai duta, dia Pak Radit namanya," kata Sandiaga, di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (18/4/2018).

[Gambas:Video 20detik]


Gagasan untuk mengusung Radit sebagai duta tercetus saat Sandiaga bertemu dengan pengusaha itu dalam kunjungannya ke Semarang. Dalam pertemuan itu, Radit mengungkapkan keinginannya mengkampanyekan bahaya miras oplosan di Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia ingin datang ke Jakarta untuk menjadi duta bahwa miras oplosan itu bisa merenggut masa depan kita," tutur Sandiaga.


Gagasan itu pun disambut baik oleh Sandiaga. Apalagi saat ini miras dan miras oplosan telah menjadi ancaman bagi masyarakat, khususnya di DKI Jakarta.

"(Sebagai duta, Radit bertugas) meyakinkan masyarakat jangan, apalagi yang baru pertama nyoba-nyoba itu, jangan sampai masuk ke dalam lembah dan akan disesalkan seluruh hidup," kata Sandiaga.

Sebelumnya, kisah tentang Radit itu juga pernah disinggung Sandiaga. Sandiaga bercerita ada salah satu temannya yang buta karena menenggak miras oplosan.

"Saya sangat mendukung ya, jadi saya sangat mendukung Pak Waka bilang bumihanguskan miras oplosan. Saya mengalami sendiri bagaimana sahabat saya, Ketua Hipmi Jateng, sekitar 7-8 tahun yang lalu kehilangan penglihatannya. Jadi buta gara-gara mengonsumsi miras oplosan," kata Sandiaga di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Jumat (13/4). (idh/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads