KSP: Jokowi Keluarkan Kebijakan Populis Sejak Dilantik

KSP: Jokowi Keluarkan Kebijakan Populis Sejak Dilantik

Ray Jordan - detikNews
Kamis, 12 Apr 2018 18:55 WIB
Presiden Jokowi. (Foto: Ari Saputra)
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai banyak mengeluarkan kebijakan yang bersifat populis atau disenangi masyarakat jelang Pilpres 2019. Apa kata pihak Istana Kepresidenan?

Deputi IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Eko Sulistyo mengatakan, sebenarnya Presiden Jokowi memang sering mengeluarkan kebijakan yang sifatnya populis. Kebijakan yang bertujuan untuk kesenangan dan kesejahteraan masyarakat sudah sejak lama dilakukan Jokowi.


"Ini kan Presiden populis, Pak Jokowi memang dikenal sebagai pemimpin yang populis, dan kebijakan semacam ini kan tidak hanya disampaikan atau dikeluarkan pada saat sekarang saja," ujarvEko di Kantor Staf Kepresidenan, Gedung Bina Graha, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (12/4/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikatakan Eko, sejak awal dilantik, Jokowi langsung melakukan kunjungan ke Sinabung, Sumatera Utara. Saat itu Jokowi langsung membagikan bantuan dan mengeluarkan kebijakan yang bertujuan untuk kemudahan pengungsi letusan Gunung Sinabung.


"Sejak dia dilantik sebagai Presiden, dia sudah menggunakan cara-cara populis. Sehari dilantik dia sudah ke Sinabung menemui orang-orang yang jadi korban letusan Sinabung, bahkan sampai ke daerah yang dianggap zona merah yang tidak boleh dimasuki. Artinya, kegiatan populis Presiden ini bukan sekarang saja, bahkan sejak dulu," kata Eko.

Sebelumnya diberitakan, Partai Gerindra menuding Presiden Jokowi mengeluarkan kebijakan populis untuk mendongkrak elektabilitas jelang Pilpres 2019. Gerindra menuding itu dilakukan Jokowi untuk mengalahkan sang ketum, Prabowo Subianto yang juga akan maju sebagai capres.


"Hasil survei beliau (Jokowi) stagnan di angka 40 persen. Mendekati pemilu kemudian dia mengambil kebijakan populis," ungkap Wasekjen Gerindra Andre Rosiade kepada wartawan, Kamis (12/4).

"Ditambah lagi beliau akan menghadapi rematch dengan Pak Prabowo yang dia tahu sulit ditaklukkan. Jadi sangat wajar Pak Jokowi mengambil kebijakan itu," sambungnya. (jor/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads