Aksi Kamisan, Massa Minta Jokowi Bentuk TGPF Kasus Novel

Jakarta - Massa aksi Kamisan ke-534 di depan Istana Negara, Jakarta Pusat mengambil refleksi 1 tahun penyerangan air keras terhadap Novel Baswedan. Massa menuntut Presiden Joko Widodo segera membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) untuk kasus Novel.

Sejumlah massa dengan kostum hitam berkumpul di depan Istana Negara, Silang Monas, Jakarta Pusat, Kamis (12/4/2018). Mereka datang dengan atribut khas aksi kamisan seperti payung hitam dan kostum hitam.

"Selama 1 tahun ini untuk kasus Novel Baswedan, Jokowi belum mengambil sikap yang tegas. Bahkan bisa kita bilang Jokowi belum melakukan apa-apa," kata seorang orator aksi.

Baca juga: Setahun Sebelah Mata dan Kekecewaan Novel Baswedan

Orator tersebut mengajak massa untuk merefleksikan aksi Kamisan hari ini untuk 1 tahun kasus Novel. Dia meminta Jokowi melakukan sesuatu untuk kasus Novel.

"Kalau misalkan dia tidak melakukan sesuatu, tidak membentuk TGPF, kita bisa melihat sendiri," ucapnya.

Baca juga: Novel Desak TGPF agar Jokowi Tahu Fakta yang Tak Diungkap

Dia kembali mengkritik Jokowi yang dipandang belum mampu mewujudkan keadilan terhadap kasus kekerasan.

"Satu tahun Novel Baswdan menjadi momen yang harus kita ingat bahwa negara ini selalu ada masalah-masalah serupa. Bahwa tidak ada penuntasan atas kasus penyerangan terhadap manusia," tuturnya. (nvl/idh)