Meski Tak Berangkat Umrah, Bu Titi Tetap Puji First Travel

Jakarta - Terdakwa First Travel menghadirkan saksi meringankan Titi Heriyati, untuk Andika Surachman, Anniesa Hasibuan, dan Kiki Hasibuan. Pada saat di persidangan Hakim Yulinda Trimurti sempat geram kepada saksi karena jawabannya yang berbelit-belit sehingga dipertanyakan kembali kebenarannya.

Awalnya hakim Yulinda menanyakan mengenai kerugian apa yang dirasakan saksi saat tahu tidak jadi berangkat. Titi pun menjawab hanya rugi secara materil.

"Secara materi saya rugi tapi ini ibadah saya yakin ibadah dari Allah jadi memang mungkin kalau saya belum berangkat ini jalan dari Allah," kata Titi saat bersaksi di Pengadilan Negeri Depok, Jl. Boulevard, Cilodong, Depok, Rabu (11/4/2018).

Baca juga: Bos FT Pakai Uang Jemaah, Ahli: Harus Dikembalikan

Lalu hakim Yulinda kembali bertanya mengenai apa yang Titi lakukan untuk bertanya ke First Travel mengenai kerugiannya itu.

"Nah pada waktu Ibu mengalami kerugian, Ibu datang ke First Travel nggak, kalau iya nanya ke mana?," tanya hakim kepada Titi.

"Saya nanya melalui email," jawab Titi.

Selanjutnya hakim bertanya secara lebih mendalam lagi mengenai apa balasan email dari pihak First Travel. Namun, Titi berbelit dengan jawaban lain ia mengatakan kalau yang email adalah suaminya padahal sebelumnya dia mengatakan kalau dirinya yang meng-email First Travel.

"Jadi gini yang komunikasi lewat email adalah suami saya," ucap Titi

Kemudian Hakim langusung memotong dengan menghimbau agar tidak memberikan pernyataan yang berbelit.

Baca juga: Bos FT Transfer ke Sejumlah Rekening, Ahli: Indikasi TPPU

"Oke pertanyaannya simpel Bu, kalau ibu nggak tahu bilang nggak tahu, kalau Ibu berbelit-belit itu tanda tanya bagi kami," ujar Hakim Yulinda.

Saat ditanya kembali apa isi balasan dari First Travel. Ia juga mengaku tidak mengetahuinya.

"Jadi masih ingat nggak jawaban Firs Travel soal email ke Suami Ibu?," tanya Hakim

"Saya nggak tahu," ucap Titi.

Baca juga: Saksi Ahli Kemenag Dihadirkan di Sidang Bos First Travel

Selain itu, Titi mengaku masih berharap dengan First Travel dengan alasan adanya MoU antara OJK dan First Travel yang diawasi langsung oleh Kementerian Agama.

Titi beralasan tetap mempertahankan untuk memakai jasa First Travel karena sebelumnya, ia pernah umrah dengan jasa First Travel dan mengatakan alasannya sangat puas dengan pelayanan yang diberikan.

"Saya merasa puas dengan pelayanan First Travel waktu itu hotel sangat dekat ke Masjidil Haram, cateringnya enak, terus perjalanan city tour on time kami tidak menemukan kendala apapun," kata Titi. (rvk/rvk)