Pakar komunikasi politik dari Universitas Airlangga (Unair), Henri Subiakto, mengatakan sistem pilkada langsung oleh rakyat sudah teruji di Indonesia. Terlebih pilkada langsung sudah menghasilkan pemimpin daerah yang berkualitas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Guru besar ilmu komunikasi politik Unair ini menyebut sejumlah pemimpin daerah hasil pemilihan langsung. Dia mengatakan belum tentu pilkada via DPRD bisa menghasilkan pemimpin sehebat Tri Rismaharini, Joko Widodo, Ridwan Kamil, Ganjar Pranowo, dan lain-lain.
"Kalaupun ada kekurangan dalam sistem pilkada langsung, ya itu haruslah diperbaiki, bukan artinya dihilangkan. Misalnya dana besar, ya kan bisa dikurangi," ucapnya.
Henri juga menambahkan tingkat suatu kemajuan masyarakat adalah dari keterlibatan warga dalam politik negaranya.
Baca juga: PAN Setuju Pilkada Dikembalikan ke DPRD |
"Karena jika masyarakat semakin tidak dilibatkan dalam politik, itu membuat kemunduran. Masyarakat nantinya bisa disetir oleh kaum-kaum elite," ujarnya.
Henri juga memberi opsi jika memang karena ada masalah konflik, sebaiknya hal itu dikaji dalam satu daerah saja. Menurutnya, jangan sampai masalah konflik di satu daerah digeneralisasi ke seluruh wilayah Indonesia.
"Kalaupun ada pengecualian, jangan sampai menghilangkan sistem langsung di seluruh Indonesia," ujarnya. (rvk/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini