"Kami dari Presidium Nasional GNR mendukung Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo sebagai pemimpin masa depan Indonesia 2019-2024," kata Ketua Presidium Nasional GNR Dondi Rivaldi saat membacakan deklarasi di restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Jumat (6/4/2018).
Baca juga: Gatot Nurmantyo Start! |
Nama Gatot sudah muncul di beberapa survei. Salah satunya survei Indo Barometer, yang menunjukkan elektabilitas Gatot di urutan kesembilan dengan angka 0,3%. Survei dilakukan pada 29 Januari-4 Februari 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada survei elektabillitas capres yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) sebelumnya, elektabilitas Gatot hanya 0,8 persen atau jauh di bawah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
Survei SMRC tersebut dilakukan pada 7-13 Desember 2017. Jumlah responden 1.220 orang dengan metode multistage random sampling. Response rate dalam survei ialah 87 persen atau 1.059 responden yang jawabannya valid atau dapat dianalisis, dengan margin of error kurang-lebih 3,1 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: Gerilya Gatot Sang Capres Nol Koma |
Meski elektabilitas masih rendah, Gatot agaknya tetap bergerilya untuk maju ke panggung politik nasional. Setelah resmi pensiun per 1 April 2018, muncul spanduk hingga videotron bergambar dirinya. Videotron yang muncul di Kota Malang tersebut tampak cukup menarik karena menampilkan keseharian Gatot.
Sebelum itu, muncul pula spanduk Gatot di Jakarta, salah satunya di area Cikini. Spanduk itu pun 'tak bertuan' karena belum diketahui siapa yang memasangnya. Pada spanduk itu bahkan tertulis bahwa Gatot adalah pemimpin masa depan.
"Kami tahu kapan harus bergerak!" begitu bunyi tulisan pada spanduk itu saat dilihat detikcom, Minggu (1/4).
Hari ini, Gatot dideklarasikan relawan dari GNR maju nyapres. Ketua Presidium Nasional GNR, Dondi Rivaldi menyatakan pihaknya siap memenangkan Gatot. GNR juga siap membantu konsolidasi agar eks Panglima TNI itu bisa mendapat tiket sebagai capres ataupun cawapres.
"Kami mendukung Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai calon presiden, karena dia adalah sosok pemimpin yang andal dalam menjaga Pancasila dan keutuhan NKRI," sebut Dondi.
Sebelumnya, ada Relawan Selendang Putih Nusantara (RSPN), pendukung Gatot Nurmantyo untuk Pilpres 2019, yang mengklaim sejuta lebih alumni 212 di DKI Jakarta dan Jawa Barat menjadi anggota mereka. Mereka tak sekadar bergabung, tapi juga ikut serta dalam kepengurusan relawan di daerah masing-masing.
"Dari alumni 212 ada sekitar satu juta lebih. Mereka merasa bahwa Gatot Nurmantyo merupakan salah satu pilihan baik, dari calon yang sudah ada," kata Ketua RSPN Rama Yumatha, Rabu (5/4). (idh/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini