"Setelah kita amankan, kita dilakukan pemeriksaan awal di Mapolres," kata Kasat Reskrim Polren Inhil AKP M Adhi Makayasa kepada detikcom, Selasa (3/4/2018).
Baca juga: Kronologi Pembantaian Beruang Madu di Riau |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita saat mengamankan para pelaku bekerja sama dengan Gakkum KLHK dan BKSDA Riau," katanya.
Menurut Adhi, hari ini empat pelaku yang diamankan dibawa ke Gakkum KLHK di Pekanbaru. Proses selanjutnya ada di tangan Gakkum.
"Hari ini mereka kita serahkan ke Gakkum KLHK untuk diproses lebih lanjut. Mereka dibawa dari Inhil menuju Pekanbaru," kata Adhi.
Sebagaimana diketahui, empat pelaku dengan sengaja membunuh beruang madu yang masuk dalam jerat untuk babi yang mereka pasang. Ada 50 jeratan untuk babi hutan yang mereka pasang.
Tanpa sengaja, yang masuk jeratan justru empat ekor beruang madu. Bukannya melepaskan beruang, para pelaku malah membunuhnya. Daging beruang itu mereka bagi-bagikan, lantas dimasak dan disantap bersama.
(cha/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini