"Masih terdapat pekerjaan boks rumah pompa di kolong underpass yang membutuhkan waktu 5 sampai 6 hari," kata Wakadishub DKI Jakarta Sigit Wijatmiko kepada detikcom, Senin (2/4/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Underpass Matraman Akan Diuji Coba Besok |
Uji coba tersebut akan dilakukan sekitar pukul 06.00 WIB, Selasa (10/4) mendatang. Sehari sebelum uji coba, pihak Dishub akan melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Proklamasi dengan memasang barrier beton.
"Rekayasa lalu lintas di Jalan Proklamasi dengan pemasang barrier beton tahap awal pada tanggal 9 April malam hari, dipasang dengan jarak 4 meter dipakai tali," ucap Sigit.
Baca juga: Underpass Mampang akan Dibuka Pekan Ini |
Lanjut Sigit, pihaknya juga akan melakukan penyesuaian di lampu lalu lintas di simpang Megaria. Selain itu, Sigit menambahkan, bersama kontraktor, pihaknya akan menyiapkan rambu-rambu lalu lintas terkait uji coba underpass Matraman.
"Pihak Jaya Konstruksi akan menyiapkan rambu lalu lintas sesuai kebutuhan di lapangan dan pembuatan spanduk serta brosur terkait rekayasa lalu lintas kawasan Matraman," ungkap dia.
Sebelumnya, underpass direncanakan diuji coba pada Selasa, 3 April 2018. "Mudah-mudah besok (Selasa, 3 April 2018) sudah bisa diuji coba," kata Sigit Wijatmiko kepada detikcom, Senin (2/4).
Underpass Matraman ini menghubungkan Jalan Tambak, Jakarta Pusat, dengan Jalan Pramuka/Rawamangun, Jakarta Timur. Lalu di bagian tengah underpass terdapat cabang untuk kendaraan mengarah ke Kampung Melayu, Jatinegara, Jaktim.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga mengatakan underpass Matraman memiliki desain berbeda dibanding jalur lintas bawah lainnya karena memiliki dua cabang di ujung underpass. Dia menyebut ini merupakan yang pertama di Jakarta.
"Ya, ini salah satunya yang bercabang. Ya yang pertama. Sekali lagi, bersejarah lagi, nih. Ada underpass yang bercabang, hari ini kita lihat," kata Sandiaga di underpass Matraman, Kamis (22/3). (ibh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini