Dradjad: Orang Bakal Kaget Kalau Amien Rais dan Jokowi Ketemu

Dradjad: Orang Bakal Kaget Kalau Amien Rais dan Jokowi Ketemu

Haris Fadhil - detikNews
Kamis, 29 Mar 2018 18:25 WIB
Ilustrasi Amien Tuding Jokowi Ngibul (Mindra Purnomo/detikcom)
Jakarta - Wakil Ketua Dewan Kehormatan PAN Dradjad Wibowo menyatakan peluang koalisi untuk Pilpres 2019 masih cair. Bahkan ia tak menutup kemungkinan politikus senior PAN Amien Rais bisa bergabung dengan mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dradjad menilai berbagai skenario masih memungkinkan terjadi. Baik PAN bergabung dengan poros ketiga bersama Partai Demokrat (PD) dan PKB maupun bergabung ke kubu Jokowi bersama partai pendukungnya.

"Apakah ngumpul sama Pak SBY (Ketum PD Susilo Bambang Yudhoyono) dan Cak Imin (Ketum PKB Muhaimin Iskandar)," kata Drajad di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/3/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Kumpul dengan Pak Jokowi bisa saja. Bahkan orang mungkin nanti bakal kaget kalau Pak Jokowi dan Pak Amien Rais ketemu. Bisa saja. Semua masih mungkin terjadi. Belum ada yang final. Semua masih cair," imbuhnya.

Bila Amien Rais mendukung Jokowi, publik akan cukup dikagetkan. Mengingat selama ini Ketua Dewan Kehormatan PAN itu selalu anti-Jokowi.

Bahkan saat PAN memutuskan bergabung ke pendukung pemerintah, Amien tetap kerap melempar 'peluru' ke Jokowi, baik soal pribadi maupun kebijakan. Terbaru, Amien melempar tudingan program bagi-bagi sertifikat tanah Jokowi sebagai pengibulan.

Kembali soal Pilpres 2019, Dradjad juga menyatakan ucapan Ketum PAN Zulkifli Hasan soal dukungan kepada Jokowi baru sekadar mempertimbangkan. Ia yakin Zulkifli juga mempertimbangkan calon lain.


"Apa yang disampaikan Pak Zul kan baru kata-kata 'mempertimbangkan'. Beliau mempertimbangkan banyak hal. Calon lain juga. Masih cair. Terakhir-terakhir nanti baru mengerucut," ucapnya.

Sebelumnya, Partai Demokrat kembali menggencarkan terbentuknya poros ketiga bersama PKB dan PAN, terutama setelah adanya 'serangan' dari PDIP. Sekjen PD Hinca Pandjaitan mengaku tengah mengatur pertemuan ketiga ketum partai itu.

"Pak SBY (Ketum PD Susilo Bambang Yudhoyono) kebetulan di Jawa Barat, Pak Zulkifli Hasan (Ketum PAN) ke Jatim, sekarang Cak Imin (Ketum PKB Muhaimin Iskandar) lagi umrah menurut informasi teman-teman di sana. Sehingga, nunggu waktu untuk pertemuan lagi dan komunikasi terus," kata Hinca di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (28/3) kemarin. (elz/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads