Sandiaga Sedih PKL Taman Kota Intan Tak Lagi Bersemangat

Sandiaga Sedih PKL Taman Kota Intan Tak Lagi Bersemangat

Indra Komara - detikNews
Jumat, 23 Mar 2018 16:57 WIB
Ilustrasi/Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku sedih dengan kondisi PKL Kota Tua yang direlokasi ke Lokbin Taman Kota Intan, Jakarta Barat. Sandi menyebut PKL di kawasan tersebut tidak lagi bersemangat untuk mendengar penataan Kota Tua.

"Saya sedih biasanya 'Pak mana?', (tapi) tadi diem aja, terus terang malah saya yang ngomong kalau kita ada kebijakan. oh ya, oh ya gitu aja," kata Sandiaga di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (23/3/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Sandi, pendapatan PKL di Taman Kota Intan menurun dan tak sesuai target. Dari 400 pedagang yang direlokasi, saat ini tersisa 30 pedagang.

"Nggak sesuai dengan target yang waktu itu mereka harapkan, turun banyak, kasihan," paparnya.

Sandiaga mengatakan, Pemprov DKI sedang membuat konsep penataan jangka pendek untuk PKL di Taman Kota Intan. Penataan tersebut akan melibatkan banyak pihak seperti kepolisian, Ombudsman, dan pemilik gedung.



"Kami harapkan dalam 1-2 minggu ini akan dipresentasikan oleh tim yang sudah selalu kumpul sejak 3 pekan terakhir untuk mengupdate. Kami juga akan selalu melibatkan stakeholder lain, dari Ditlantas, nanti juga kami akan undang Ombudsman karena ini ada kepentingan PKL," jelasnya.



"Ombudsman sangat aware dan concern terhadap PKL jadi kami akan minta masukan sebelum menata Kota Tua," sambungnya.

Penataan kawasan Kota Tua juga diharapkan bisa mendapat status dari UNESCO sebagai kawasan bersejarah.

"Jangka panjangnya kami harapkan preservasi kota tua sebagai heritage dan mudah-mudahan mendapat status dari UNESCO," ujarnya. (idn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads