KPK Panggil Mantan Istri Dirut MRA Jadi Saksi untuk Emirsyah Satar

KPK Panggil Mantan Istri Dirut MRA Jadi Saksi untuk Emirsyah Satar

Nur Indah Fatmawati - detikNews
Kamis, 15 Mar 2018 11:09 WIB
Juru bicara KPK Febri Diansyah (Ari Saputra/detikFoto)
Jakarta - KPK memanggil Dian Muljadi Soedarjo, mantan istri tersangka Direktur Utama PT Mugi Rekso Abadi (MRA) Soetikno Soedarjo, dalam kasus suap pengadaan pesawat dan mesin pesawat PT Garuda Indonesia. Dia akan dimintai keterangan sebagai saksi untuk mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar.

Selain Dian, KPK memanggil empat saksi lainnya untuk Emirsyah. Mereka adalah Vice President Satuan Pengawas Intern PT Garuda Indonesia Sri Mulyati, Vice President Treasury Management periode 2002-2012 PT Garuda Indonesia Albert Burhan, mantan Pelaksana Harian Direktur Pemasaran dan Penjualan PT Garuda Indonesia Muhammad Arif Wibowo, serta Komisaris Utama PT Pegasus Air Services Kabul Riswanto.

"Lima saksi tersebut akan dimintai keterangan sebagai saksi atas tersangka ESA (Emirsyah Satar)," ujar Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Kamis (15/3/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Selain saksi untuk Emirsyah, KPK memanggil seorang saksi untuk tersangka lainnya, Soetikno Soedarjo, yaitu Friatma Mahmud (karyawan BUMN).

Sejumlah saksi dari PT Garuda Indonesia beberapa kali pernah dimintai keterangan oleh penyidik sebelumnya. Salah satunya Albert Burhan, yang diperiksa pada Jumat (26/1). Saat itu dia mengaku akan membantu KPK dalam kasus ini.


KPK menyangka Emirsyah Satar, yang saat itu menjabat Dirut PT Garuda Indonesia, menerima suap terkait pengadaan mesin pesawat Rolls-Royce dan pesawat Airbus SAS untuk PT Garuda Indonesia. Emirsyah diduga menerima suap lewat Soetikno Soedarjo, yang merupakan beneficial owner Connaught International Pte Ltd.

Suap itu diberikan Soetikno dalam bentuk uang sejumlah 1,2 juta euro dan USD 180 ribu. Selain uang, Emirsyah diduga menerima suap dalam bentuk barang yang tersebar di Indonesia dan Singapura senilai USD 2 juta. (nif/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads