Tolak Revisi KUHP, Massa Berkumpul di Depan Istana Lakban Mulut

Tolak Revisi KUHP, Massa Berkumpul di Depan Istana Lakban Mulut

Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
Sabtu, 10 Mar 2018 17:00 WIB
Foto: M Taufiqqurrahman/detikcom
Jakarta - Massa dari berbagai organisasi berkumpul di depan Istana Merdeka, Jakarta, untuk meminta agar pembahasan RUU KUHP dihentikan. Puncaknya, massa melakukan aksi melakban mulut sebagai bentuk penolakan RUU KUHP itu.

Massa berkumpul di depan Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Sabtu (10/3/2018) siang. Mereka meneriakkan yel-yel penolakan RUU KUHP.

"Tolak RKUHP ngawur. Tolak RUKHP ngawur," teriak massa secara kompak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa spanduk poster juga dibentangkan sebagai bentuk penolakan mereka. Beberapa poster bertulisan 'Menolak RKUHP' dan 'RKUHP berpotensi kriminalisasi korban kekerasan seksual'.
Tolak Revisi KUHP, Massa Berkumpul di Depan Istana Lakban MulutFoto: M Taufiqqurrahman/detikcom

"Kami tidak menolak RKUHP, tapi kami menolak RKHUP yang ngawur. Pemerintah justru menciptakan RKUHP ngawur," kata salah seorang massa demonstran, Zaki, saat melalukan orasi.

Zaki mengatakan pemerintah harus segera menarik draf RKUHP yang saat ini sedang dalam pembahasan oleh pihak DPR. Aksi ini juga diikuti beberapa elemen yang masing-masing membawa isu-isu khusus yang berbeda.

"Kami aksi untuk kawan-kawan LGBTQ yang diusir dari rumah tinggal," tulis sebuah poster dalam aksi itu.

Puncak aksi terjadi saat massa melakban mulut dan melakukan aksi diam bersama-sama untuk menunjukkan sikap penolakan. (fiq/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads