Korban Tabrakan Bus Tanjakan Emen Dibawa Ke RS Ciereng

Jakarta - Polisi dan petugas masih melakukan evakuasi kecelakaan bus pariwisata di Tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat. Para korban dibawa ke RS Ciereng dan Puskesmas terdekat.

[Gambas:Video 20detik]

"Kita evakuasi ke RS Ciereng sebagian ke puskesmas," ucap Kapolres Subang M Joni, di lokasi kejadian, Sabtu (10/2/2018).

Sampai saat ini, terdapat 26 korban meninggal dunia dan 17 orang luka ringan maupun berat. Bus tersebut tiba-tiba terguling setelah sebelumnya menabrak motor.

Baca juga: Korban Tewas di Tabrakan Tanjakan Emen Bertambah Jadi 26 Orang

"Sementara ada 26 korban meninggal, 17 korban luka-luka. Kronologi belum dipastikan karena bus dalam turunan menabrak sepeda motor. Penyebab laka lantas kita belum tahu," ucap M Joni.

Polisi masih berada di lokasi kejadian untuk proses evakuasi. Nama-nama korban kecelakaan ini belum dirilis oleh polisi.

Bus pariwisata yang kecelakaan di Tanjakan Emen, Kabupaten Subang adalah rombongan dari Tangerang Selatan. Kapolres Tangsel AKBP Fadli Widiyanto mengatakan rombongan berasal dari Pisangan, Ciputat.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Tanjakan Emen Subang Diduga Rem Blong

"Bus rombongan wisata dari kelurahan Pisangan Ciputat, dari koperasi permata simpan pinjam," katanya saat dihubungi melalu sambungan telepon, Tangerang Selatan, Banten.

Menurut Fadli, saat ini pihaknya masih melakukan kroscek terkait jumlah rombogan yang ikut di dalam bus dari Tangsel. Termasuk mencari informasi keberadaan keluarga yang ada di Ciputat. (aik/bpn)