Menhan Ryamizard: Musuh Kita Bukan China atau Amerika, tapi Teroris

Laporan dari Singapura

Menhan Ryamizard: Musuh Kita Bukan China atau Amerika, tapi Teroris

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Rabu, 07 Feb 2018 11:18 WIB
Foto: Menhan Ryamizard Ryacudu memberikan kuliah umum ke mahasiswa RSIS di Nanyang Executive Center, Singapura. (Gibran-detikcom)
Singapura - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memberi kuliah umum kepada mahasiswa Rajaratnam School of International Studies Singapore (RSIS) di Nanyang Executive Center, Singapura. Ryamizard membawa isu terorisme dalam kuliahnya.

Menurut Ryamizard, Indonesia dan Singapura serta negara di ASEAN tak bermusuhan dengan negara-negara lainnya. Musuh bersama negara ASEAN, katanya, ialah teroris.

"Negara ASEAN tak ada musuh. Kita tak musuhan dengan China, Amerika, Rusia. Musuh utama kita teroris," ujar Ryamizard di Nanyang Executive Center, Singapura, Rabu (7/2/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ryamizard menegaskan penanganan teroris tak bisa dilakukan sendiri-sendiri. RI sebagai negara kelompok ASEAN, menekankan pentingnya kerja sama untuk mencegah dan menanggulangi ancaman terorisme di kawasan.

"Teroris tak dapat ditangani sendiri tapi bersama-sama. Teroris tak mengenal batas negara sehingga mengatasinya perlu pemikiran plural pula," ucapnya.

Dia menegaskan siap menindak tegas teroris. Jika teroris mesti dihancurkan, maka jalan penghancuran siap ditempuhnya.

"Mereka ngebom, bunuh diri, mau masuk surga. Kita baik-baik saja, kita kirim ke surga saja," ucapnya.

(gbr/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads