"Seperti Presiden sampaikan, mungkin ada baiknya juga teman-teman BEM ini melihat langsung wilayah-wilayah tersebut. Mereka harus melihat banyak sekali persoalan di Indonesia ini yang harus dilakukan bersama-sama," ujar Puan di Wisma Atlet, Jl HBR Moetik, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (4/2/2018).
Ia mempersilakan anggota BEM UI untuk mengunjungi Asmat. Puan menyebut tim-tim dari kementerian dan lembaga saat ini juga masih berada di sana.
"Silakan saja lihat ke Asmat, kita sudah bergotong royong datang ke sana bahkan sudah sampai sekarang tim-tim dari kementerian dan lembaga masih ada di sana untuk memperbaiki," kata Puan.
"Sebagai mahasiswa tentu saja harus bisa melihat caranya apa secara langsung. Saat ini kan semua kementerian lembaga termasuk TNI, Polri juga sudah pergi ke Asmat untuk melihat secara langsung," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"90% negara sudah hadir di sana dengan semua kementerian dan lembaga datang ke sana memperbaiki jalan, jembatan rakyat dan lain-lain," tutur Puan.
Sebelumnya, Ketua Umum BEM UI Zaadit Taqwa berdiri dan mengacungkan kertas sebesar map berwarna kuning ke arah Presiden. Peristiwa itu terjadi ketika Jokowi berfoto bersama rektor dan para profesor UI di acara Dies Natalis ke-68 di Balairung UI, Depok, Jumat (2/2/2018).
Saat momen foto bareng itu, Zaadit yang berkemeja batik berdiri sambil mengacungkan 'kartu kuning'. Lantas anggota Paspampres yang ada di lokasi menghalau dan menggiring Zaadit ke luar ruangan. Zaadit kemudian diserahkan ke pihak keamanan kampus. (jor/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini