"Yang tidak masuk kan rute di Jatibaru dan buat khusus Tanah Abang Explorer, dialihkan sementara untuk angkutan reguler," kata Kepala Humas PT TransJ Wibowo kepada detikcom di kantor TransJakarta, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (1/2/2018).
Wibowo menjelaskan, setelah layanan Tanah Abang Explorer dihentikan sementara, pihak TransJ memutuskan memanfaatkan 15 unit bus tersebut ke layanan reguler. Layanan reguler itu yakni pada jalur Tanah Abang-Kampung Melayu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sayang kalau disetop operasi. Jadi kita manfaatkan saja," ujarnya.
Wibowo mengaku belum mengetahui kapan layanan Tanah Abang Explorer beroperasi kembali. Padahal menurut dia, keberadaan layanan ini sebenarnya membantu para
sopir angkutan umum. Hal ini dikarenakan TransJ menurunkan penumpang di dekat angkutan umum.
"TransJakarta kan sebagai connector kepada angkutan umum karena diturunkan di bus stop yang dilalui angkot," kata Wibowo.
Wibowo menambahkan, layanan Tanah Abang Explorer saat beroperasi dapat mengangkut hingga belasan ribu orang per hari. Berdasarkan data TransJ, penumpang Tanah Abang Explorer terbanyak pada tanggal 27 Januari lalu, yakni 18.320 orang.
"Rata-rata per hari mengangkut penumpang 13-14 ribu penumpang," sebutnya. (fiq/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini