Berikut percakapan Fayakhun dengan Erwin Arief yang ditampilkan dalam persidangan:
Fayakhun: Bro, tadi saya sudah ketemu onta, SN dan Kahar. Semula dari KaBa yang sudah ok drones, satmon belum. Tapi saya sudah "paksa" bahwa harus drones + satman total 850. Onta sudah konfirmasi dengan KaBa dan saya ok utk fahmi dapet 2 items, drones dan satmon 850.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erwin Arief: Ok nanti aku kabarin fahmi sekrg.
Ketua majelis hakim Diah Siti Basariah menanyakan siapa SN yang dimaksud dalam percakapan tersebut kepada Erwin. Erwin ini merupakan perantara komunikasi antara Fayakhun dengan Fahmi Darmawansyah (mantan Direktur PT Melati Technofo Indonesia/pemenang proyek di Bakamla).
"SN itu siapa?" tanya Diah pada Erwin dalam sidang terdakwa Nofel Hasan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Rabu (24/1/2018).
![]() |
"Saya nggak kenal, tapi dugaan saya Setya Novanto karena menyangkut Golkar," jawab Erwin.
Kemudian, nama Kahar juga ditanyakan hakim. Namun Erwin mengaku tidak tahu siapa Kahar.
"Kahar siapa?" tanya hakim.
"Saya nggak tahu karena cuma di WA sama Fayakhun gitu," kata Erwin.
Selain itu, Erwin menjelaskan tentang kata 'Onta' dalam percakapan itu. 'Onta' merujuk pada Ali Fahmi atau Fahmi Habsyi (staf khusus bidang perencanaan dan anggaran Kabakamla Arie Soedewo.
"Onta itu Fahmi Habsyi karena kami bingung ada dua nama Fahmi. Jadi panggil Fahmi, dia juga ada keturuanan Arab," kata Erwin.
Fayakhun sudah membantah ikut cawe-cawe di proyek ini. Dia menegaskan tak tahu apa-apa.
"Saya tidak tahu, saya tidak menerima," kata Fayakhun ketika dimintai konfirmasi, Rabu (10/1/2018).
(dhn/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini