"Imigrasi gimana? Kemensos juga belum ada ini (tindakan)? Ini bukan barang baru, saya cek dulu sama dinas sosial kita, apa yang pernah terjadi antara mereka dengan pihak yang ada," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (18/1/2018).
Anies mengaku akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait soal pencari suaka yang telantar di depan Rumah Detensi Imigrasi Jakarta, Jalan Peta Selatan, Kalideres, Jakarta Barat, itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya cek dulu sama Dinas Sosial," ujarnya.
Keberadaan para pencari suaka yang menggelandang di trotoar ini ramai dibahas di media sosial. Mereka mengandalkan terpal dan karton untuk alas duduk dan tidur serta payung untuk melindungi dari cuaca terik maupun hujan.
![]() |
Para pencari suaka ini berasal dari Afganistan, Somalia, hingga Sudan. Mereka terdiri atas pria dewasa, kaum ibu, anak-anak, hingga balita. Mereka bertahan hidup dari makanan dan minuman pemberian warga.
Banyak netizen yang merasa iba dan berharap pihak terkait memberi bantuan atau menuntaskan persoalan ini. Apalagi ada pencari suaka yang sedang hamil dan ada pula anak-anak dan balita.
Para pengungsi kaum ibu dan anak serta balita yang sebelumnya di trotoar sebagian sudah ditampung di Musala Al-Istiqomah, Jalan Kalideres Permai.
Salah satu pengungsi asal Somalia bernama Fatima Hassan (40) sedang hamil 9 bulan dan berharap bisa dibantu melakukan persalinan di rumah sakit. HPL atau hari perkiraan lahirnya pada 25 Januari nanti.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini