Dirut BEI: Korban Luka Paling Parah Patah Tulang

Dirut BEI: Korban Luka Paling Parah Patah Tulang

Danang Sugianto - detikNews
Senin, 15 Jan 2018 14:23 WIB
Direktur Utama PT BEI Tito Sulistio (Michael Agustinus/detikcom)
Jakarta - Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengatakan jumlah korban ambruknya selasar Tower II gedung BEI sekitar 20 orang. Korban paling parah mengalami patah tulang.

"Korban yang paling berat adalah patah tulang," kata Tito kepada wartawan di gedung BEI, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (15/1/2017).

"Saya pastikan tidak ada korban jiwa," tegasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selasar BEI yang ambruk ke lobiSelasar BEI yang ambruk ke lobi (Dok. Arie/pembaca detikcom)


Tito menjelaskan korban luka pada umumnya adalah mahasiswa yang sedang melakukan kunjungan ke gedung BEI. Seluruh korban sudah dibawa ke rumah sakit.

Tito memastikan seluruh biaya perawatan para korban di sejumlah rumah sakit akan ditanggung pihak BEI.


"Insyaallah, karena korban hampir semuanya mahasiswa yang sedang berkunjung," ucapnya.

Tito menambahkan polisi sudah memasang police line di lokasi dan melakukan pemeriksaan. Meski demikian, dia memastikan perdagangan BEI sesi II hari ini sudah berjalan normal seperti biasa tanpa ada perubahan jadwal perdagangan.

Video penjelasan Tito bisa disaksikan di 20detik.com

[Gambas:Video 20detik]

(hri/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads