"Ada kekhawatiran bahwa harga komoditas pangan meningkat terutama beras. Menawarkan kerja sama untuk memasok terutama beras dan pangan lainnya dari Sumatera Utara. Kedua, adalah kemungkinan memangkas ongkos logistik. Kadin Sumatera Utara berinisiatif untuk melihat potensi lahan di Lampung untuk ditanami komoditas yang diperlukan oleh Jakarta," kata Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (9/1/2018).
Selain itu, Sandi dan pihak Kadin Sumut juga membahas potensi penciptaan lapangan kerja. Seperti pengembangan kewirausahaan lewat program OK OCE.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk melihat potensi penciptaan lapangan kerja lewat program OK OCE yang kemungkinan juga bisa dikembangkan di Sumatera Utara," ujar Sandi.
Sandi juga bertemu dengan salah satu perusahaan cat. Dalam pertemuan itu Sandi menyebut ada kesepakatan penciptaan lapangan kerja seperti mengecat rumah susun dan lainnya.
"Nanti gerakan OK OCE bisa kerja sama juga sama Propan untuk melatih ngecat sehingga nanti untuk pemeliharaan di rusun-rusun itu bisa menggerakkan teman-teman ini bukan hanya PHL," ucapnya.
Menurut Sandi, perusahaan cat itu juga ingin membuat festival mural di Jakarta. Mereka juga membahas revitalisasi Kota Tua yang telah dikerjakan sejak masa pemerintahan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Berikutnya, Sandi juga bertemu dengan pihak penyedia jasa bike sharing. Ia menyebut saat ini Pemprov ingin mengembangkan sistem bike sharing di Jakarta.
"Grup obike datang untuk memberikan presentasi sekitar seminggu lalu dan sedang memfinalisasikan tawaran yang mereka ingin dorong dari segi bike sharing dengan kemitraan antara pemerintah dengan badan usaha," ucap Sandi. (HSF/hri)