Disnakertrans Cianjur Dalami Kasus Dugaan Aborsi di Pesawat Etihad

Disnakertrans Cianjur Dalami Kasus Dugaan Aborsi di Pesawat Etihad

Syahdan Alamsyah - detikNews
Senin, 08 Jan 2018 04:43 WIB
Foto: Thinkstock
Cianjur - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pemkab Cianjur ikut mendalami kasus dugaan aborsi perempuan berinisial H (37) di dalam pesawat Etihad ET 474 rute Abu Dhabi-Cengkareng. Disnakertrans saat ini tengah menghimpun data diri TKW itu.

"Tentu kami dalami. Saat ini kami masih menunggu surat resmi dari Kementerian, terutama terkait data dari TKW itu. Karena kan informasinya berasal Cianjur. Kami juga menelusuri identitas pemberangkatannya yang pakai alamat Cianjur," kata Sekretaris Disnakertrans Cianjur Heri Suparjo kepada wartawan, Minggu (7/1/2018).


Heru menuturkan pihaknya juga sedang menelusuri alasan kepulangan H ke Indonesia. Sebab, yang bersangkutan dalam kondisi berbadan dua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami bakal dalami terkait pemulangan TKW yang dalam kondisi hamil hingga diduga aborsi di dalam pesawat. Tentang alasan kenapa bisa pulang dalam kondisi hamil, dan sampai bisa hamil itu saya belum bisa memberikan komentar, kecuali kalau sudah ada data lengkap," sambung dia.

Perempuan berinisial H diduga melakukan aborsi di dalam pesawat Etihad ET 474 rute Abu Dhabi-Cengkareng. Saat pesawat transit di Bangkok, Thailand, H mengeluh sakit pada perutnya dan mengalami pendarahan, sehingga dia tidak melanjutkan perjalanan ke Jakarta dan menjalani pengobatan di Bangkok.


Kasus ini baru diketahui ketika pesawat Etihad mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 17.45 WIB, Sabtu (6/1). Petugas cleaning service menemukan janin di dalam toilet pesawat. (zak/ams)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads