Saat SBY Doakan Bakal Cagub Kaltim Syaharie Jaang

Bogor - Partai Demokrat menganggap ada upaya kriminalisasi terhadap bakal cagub Kalimantan Timur mereka, yaitu Syaharie Jaang. Dugaan kriminalisasi itu diumbar setelah Syaharie disebut-sebut menolak tawaran duet dengan Kapolda Kaltim Irjen Safaruddin oleh parpol tertentu.

Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hari ini menunjukkan rasa pedulinya kepada Syaharie Jaang. Hal itu terlihat usai SBY menyampaikan pidato politiknya di DPC PD Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Jumat (5/1/2017).

Baca juga: SBY Singgung Kriminalisasi di Pilkada, Minta TNI-Polri-BIN Netral

Saat itu, SBY yang selesai berpidato hendak menuju mobilnya. Beberapa kali langkahnya terhenti lantaran banyak kader yang ingin berfoto dengan Presiden RI Ke-6 itu. Dia pun tampak melayani dengan ramah.

Sebelum masuk ke mobil, Syaharie Jaang tampak telah berada di samping SBY. Dia lalu mencium tangan suami Ani Yudhoyono itu.

SBY menyambut hangat Syaharie. Sejurus kemudian, keduanya cium pipi kanan dan kiri. Di sinilah SBY memberi doa kepada Syaharie terkait pencalonannya di Kalimantan Timur.

"Sukses. Mudah-mudahan lanjut, lanjut," kata SBY. Saat mendoakan Syaharie, SBY sempat mengobrol juga dengan Wasekjen PD Didi Irawadi Syamsuddin, yang mengurus perkara Syaharie di kepolisian. Suara SBY tak begitu jelas lantaran dentuman musik di lokasi yang sangat kencang.

Baca juga: Buka Pidato Politik di Awal 2018, SBY Puji Pemerintah Jokowi

Syaharie sendiri telah memenuhi panggilan penyidik Bareskrim Polri pada Rabu (3/1/2018) lalu. Safaruddin juga sudah buka suara soal tuduhan kriminalisasi itu.

"Saya kira tidak ada maksa, karena Pak Jaang itu kan juga mendaftar ke PDIP kemudian beberapa kali ke PDIP minta pasangan dengan saya gitu kan. Cuma kan terakhir itu kalau memang maksa itu kan saya cek apa kalimat saya dan di mana tempatnya gitu lho," ujar Safaruddin, Kamis (4/1/2018).

[Gambas:Video 20detik]

(gbr/tor)