"Masyarakat harus lebih kritis, karena peradaban politik kita masih rendah. Harus diperbaiki, bangsa kita masih punya masa depan," ujar Syafii kepada wartawan di sela acara Perhimpunan Indonesia Tionghoa di Jl Ring Road Barat, Sleman, DIY, Rabu (3/1/2018).
Menurut Syafii, persoalan yang menjadi ancaman adalah politik identitas. Selain itu, Syafii meminta para elite politik memperbaiki sikapnya tahun ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syafii juga mengingatkan akan potensi politik uang. Para aparat penegak hukum juga diminta bekerja maksimal pada tahun politik.
"Persoalan kita main uang ini, politik uang itu penyakit demokrasi kita yang susah (diberantas). Pasti masih akan terjadi. Menurut saya, terima uangnya tapi jangan diikuti arahannya itu," sebut Buya.
"Semua polisi, kejaksaan, Bawaslu, KPU harus bekerja maksimal. Tegakkan hukum kepada pelanggar hukum (saat pilkada)," imbuhnya. (dkp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini