"Kalau pimpinan DPR sederhana, begitu surat masuk, tentu kita akan proses, gitu aja. Pikiran sementara, karena kami harus merencanakan pelantikan, itu tanggal 9," ujar Fahri di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/1/2018).
Jika surat Ketua DPR baru masuk sebelum tanggal tersebut, Fahri mengatakan pelantikan bisa dilaksanakan di sidang paripurna pembukaan masa sidang. Sejumlah agenda pelantikan telah disiapkan jika jadi nama Ketua DPR dikirim sebelum tanggal 9 Januari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Begitu surat masuk, kita lantik dulu, ya. Bila perlu, Ketua DPR berpidato dulu. Setelah itu, kalau mau inisiatif lain, ya silakan," tutur Fahri.
Novanto sebelumnya mengundurkan diri sebagai Ketua DPR sebelum menjalani persidangan dalam kasus dugaan korupsi e-KTP. Posisinya saat ini diisi sementara oleh Fadli Zon sebagai pelaksana tugas.
"Bayangan saya, lengkapi dulu, sekarang ini masih Plt Ketua DPR. Kalau datang ketuanya dari Golkar, tentu akan dilantik tanggal 9," kata Fahri. (gbr/dkp)