Anehnya, Nurdin ditemukan warga di sekitar rumah korban, yaitu di Bulu Dongi, Dusun Pising, Kecamatan Donri-donri, pada Rabu (3/1/2018) pagi. Padahal lokasi itu telah disisir petugas tim pencari dari berbagai unsur masyarakat.
Korban langsung dievakuasi oleh Tim Reaksi Cepat, Basarnas, dan Pol PP ke rumah keluarganya, tak jauh dari lokasi korban ditemukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Basarnas mengungkapkan jarak ditemukannya korban dari titik hilangnya sejauh 7 km, dengan posisi 290 derajat arah barat laut dari posisi terakhir terlihat warga yang terlihat menuju arah hutan.
"Saat ditemukan, Nurdin juga merasa seperti orang linglung (kebingungan) dan lemas," tambah Andi Sultan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Nurdin diketahui hilang tanpa jejak saat hendak pergi ke rumah anaknya yang berjarak 2 kilometer dari rumahnya, pada 31 Desember 2017 malam. Namun, hingga keesokan harinya, korban tak kunjung datang. Warga yang terakhir kali berjumpa mengungkapkan korban hendak mencari mangga di dalam hutan.
Korban saat ini telah berada di Rumah Sakit Umum Daerah Latemmala, Soppeng, guna menjalani perawatan intensif. (asp/asp)












































