Polisi Kembali Tangkap 3 Anggota Geng 'Jepang' Penjarah Toko

Polisi Kembali Tangkap 3 Anggota Geng 'Jepang' Penjarah Toko

Mei Amelia R - detikNews
Kamis, 28 Des 2017 14:13 WIB
Anggota geng motor 'Jepang' penjarah toko di Depok. (Foto: dok. Istimewa)
Depok - Polresta Depok kembali menangkap tiga anggota geng motor 'Jepang' terkait penjarahan toko pakaian. Sampai saat ini, total ada 15 pemuda yang ditetapkan sebagai tersangka.

"Tadi malam kami menangkap tiga orang lagi. Total tersangka sekarang menjadi 15 orang," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Putu Kholis Aryana kepada detikcom, Kamis (28/12/2017).

Ketiga tersangka baru itu ditangkap pada Rabu (27/12) sekitar pukul 23.00 WIB. Mereka ditangkap di lokasi berbeda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Para tersangka ini ikut melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan dan/atau pemerasan dengan ancaman kekerasan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 365 KUHP dan/atau 365 KUHP yang terjadi di Jl Sentosa Raya, Sukmajaya, Depok," paparnya.

Ketiga tersangka itu adalah MP alias Bogel (18), DC alias Karto (18), dan RA alias Kribi (18). Ketiganya diamankan dari rumah masing-masing di Jl Rawamaya II, Beji, Depok.



Dari ketiga tersangka itu, dua adalah anggota geng 'Jepang'. Sedangkan satu tersangka, MP alias Bogel, adalah ketua geng Rawamaya Beji Rasta (RBR).

"Hasil keterangan dari tersangka yang telah diperiksa sebelumnya menjelaskan bahwa MP alias Bogel adalah Ketua RBR dan teman-temannya ikut bersama-sama melakukan penjarahan di toko pakaian 'Fernando'," sambungnya.

Ketiga tersangka saat ini masih diperiksa intensif di Mapolresta Depok. Sementara itu, polisi masih terus mendalami kasus tersebut. (mei/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads