Bos Saracen Jalani Sidang Perdana di PN Pekanbaru

Jakarta - Jasriadi, bos saracen, hari ini menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru. Jasriadi didakwa atas dugaan ujaran kebencian (hate speech).

"Hari ini sidang dakwannya di PN Pekanbaru. Tim kuasa hukum dari LBH Bang Japar dari Jakarta dan Tim Advokat Muslim dari Pekanbaru akan mendampingi klien kami," ujar Direktur LBH Bang Japar, Juju Purwantoro, kepada detikcom, Kamis (28/12/2017).

Baca juga: Terbukti Sebarkan Ujaran Kebencian, Sri Rahayu Divonis 1 Tahun Bui

Sidang dengan agenda dakwaan ini akan dipimpin oleh Hakim Ketua Asep Koswara dan hakim anggota Martin Ginting dan Yudisulen.

Juju menilai bahwa kasus saracen hanya upaya untuk membangun opini publik. "Kasus saracen ini hanyalah upaya dari penyidik untuk membangun opini di masyarakat dengan maksud agar tersangka bisa ditahan sesuai Pasal 28 ayat (2) jo Pasal 45 ayat (2) UU ITE," sambungnya.

Baca juga: Begini Cara Bos Saracen Curi Identitas untuk Sebarkan Hate Speech

Ia menuding bahwa kasus itu hanya rekayasa untuk membungkam kebebasan masyarakat. "Yang kritis konstruktif kepada rezim dalam berpendapat terutama dari aktivis muslim," imbuhnya.

Baca juga: Bareskrim Polri Limpahkan Berkas Bos Saracen ke Kejari Pekanbaru

Pihaknya akan membuktikan segala tuduhan terhadap Jasriadi dan organisasi saracen tidak benar. "Dakwaan dari penyidik bhwa ada orgnsasi Saracen yang terstruktur sebagai kelompok ujaran kebencian dengan motif ekonomi akan terbantahkan dan akan dibuktikan dalam persidangan," tandasnya. (mei/aan)