Terbanyak dalam Sejarah, KPK Lakukan 19 OTT Sepanjang 2017

Jakarta - KPK mencetak rekor dengan melakukan 19 operasi tangkap tangan selama 2017. Jumlah tersebut lebih banyak dari tahun sebelumnya dan merupakan yang terbanyak sejak KPK berdiri.

"Terdapat 19 kasus yang merupakan hasil tangkap tangan. Jumlah kasus tangkap tangan pada 2017 telah melampaui tahun sebelumnya, dan merupakan terbanyak sepanjang sejarah KPK berdiri," kata Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (27/12/2017).

Dari 19 kasus itu, KPK menetapkan 72 orang tersangka. Latar belakang orang yang ditangkap KPK pun beragam, mulai pejabat negara hingga pihak swasta.

Baca juga: Pecah Rekor, OTT Terbanyak Sepanjang Sejarah KPK

"Jumlah tersebut belum termasuk tersangka yang ditetapkan kemudian dari hasil pengembangan perkara," ujar Basaria.

Selama 2017, KPK melakukan 114 kegiatan penyelidikan, 118 penyidikan, dan 94 penuntutan. Kegiatan itu terdiri atas kasus baru dan sisa penanganan perkara sebelumnya.

"Secara total pada 2017 KPK melakukan 114 kegiatan penyelidikan, 118 penyidikan, dan 94 kegiatan penuntutan," ucap Basaria.

Baca juga: Disupervisi KPK, Penerimaan Pajak DKI Naik Rp 3,2 Triliun

"Selain itu, melakukan eksekusi terhadap 76 putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap," imbuhnya.

KPK juga melakukan koordinasi atas 183 penanganan perkara dari target 80 perkara pada 2017. Sementara itu, untuk supervisi dilakukan terhadap 289 perkara dari 164 perkara yang ditargetkan.

Dari 19 OTT tersebut, salah satunya adalah hakim konstitusi Patrialis Akbar pada awal 2017. Kemudian penangkapan sejumlah kepala daerah hingga pejabat negara. (elz/elz)