Setelah Tak Jadi Panglima TNI, Jenderal Gatot Berminat Jadi Santri

Setelah Tak Jadi Panglima TNI, Jenderal Gatot Berminat Jadi Santri

Aditya Fajar Indrawan - detikNews
Sabtu, 23 Des 2017 02:16 WIB
Foto:Jenderal Gatot Nurmantyo (dok. TNI)
Jakarta - Jenderal Gatot Nurmantyo sudah tak lagi menjabat sebagai Panglima TNI. Dia pun sempat ditawari menjadi santri di Pondok Pesantren milik KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

"Ya ajakan bagus dong. Ya kan, walaupun sudah punya ilmu kita harus terus belajar," kata Jenderal Gatot usai menghadiri sewindu haul Gus Dur di Jl Warung Silah, Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu (23/12/2017) dini hari.


Menurut Gatot, dia ingin meniru keteladanan Gus Dur yang terus belajar tanpa mengenal waktu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jangan sampai berhenti belajar. Gus Dur kan belajar nggak kenal waktu," tuturnya.

Dalam acara tersebut, putri Gus Dur, Yenny Wahid sempat berkelakar mengenai Jenderal Gatot yang sudah digantikan Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI. Dia pun ditawarkan untuk menjadi santri.


"Ada Gatot Nurmantyo, beliau sangat akrab dengan para kiai, tidak tahu, mungkin setelah tidak jadi panglima TNI boleh juga jadi santri," canda Yenny.

Dalam acara tersebut sejumlah tokoh hadir seperti Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Ketua PBNU Said Aqil Siroj, dua kandidat cagub Jatim yakni Saifullah Yusuf (Gus Ipul dan Khofifah Indar Parawansa, serta Bupati Trenggalek Emil Dardak. (adf/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads