"Yang datang sama saya Pak Airlangga, Pak Idrus, Pak Azis, Pak Priyo Budi Santoso, Pak Wisnu Suhardono, dan kemudian Mbak Titiek kita ketemu dan bicara sedikit. Nah itu ada enam yang menyatakan maju sebagai ketua umum," kata Ical setelah bertemu dengan sejumlah pengurus DPD I Golkar di kediamannya di Jalan Ki Mangunsarkoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (7/12/2017).
Baca juga: Bahas Munaslub, DPD I Golkar Bertemu Ical |
Ia juga menekankan kepada semua orang yang berniat menjadi Ketua Umum Partai Golkar untuk menjaga persatuan dan kesatuan internal partai. Menurutnya, siapa pun yang menjadi ketua umum harus merangkul semua pihak di dalam kepengurusan partai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Track Record Calon Ketua DPR Harus Dibuka |
Sebagai informasi, sejumlah nama, seperti Plt Ketua Umum Idrus Marham, Ketua Korbid Ekonomi Golkar Airlangga Hartarto, anggota DPR Azis Syamsudin, hingga putri presiden kedua RI Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto, menyatakan siap maju sebagai caketum Golkar menggantikan Setya Novanto, yang terjerat kasus dugaan korupsi e-KTP.
Pihak DPD I juga telah mendesak DPP Golkar segera menggelar munaslub. DPD I memberi tenggat sebelum 16-17 Desember 2017 untuk pelaksanaan munaslub. Pihak DPP Golkar pun menyatakan setuju mengakomodasi permintaan DPD I tersebut.
Baca juga: Hitung Hari untuk Munaslub Golkar |
Sebelumnya diberitakan, sejumlah Pengurus DPD I Partai Golkar melakukan pertemuan tertutup di rumah Ical. Pertemuan ini ditujukan untuk membahas rencana pergelaran Munaslub Golkar dalam waktu dekat.
"Kami beberapa orang dipercayakan menemui dewan pembina. Setelah dewan pembina, kami juga akan menjumpai dewan pakar dan dewan kehormatan," kata Ketua Forum Silaturahmi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Ridwan Bae seusai pertemuan di kediaman Ical di Jalan Ki Mangunsarkoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (7/12). (HSF/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini