"Pak Sekda tolong ditanyain kantornya di lantai 4. Saya sudah nanyain 2 kali ke Pak Sekda. Saya belum dapat jadwal dari Pak Sekda. Jadi mungkin teman-teman bisa tanyain ke Pak Sekda kapan jadwal pertemuannya," kata Sandiaga, di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (7/12/2017).
Sandiaga juga mengatakan sudah membahas soal pembangunan rumah sakit di atas lahan milik yayasan Sumber Waras ke Kadis Kesehatan Koesmedi Priharto. Dia menekankan Koesmedi mengenai status lahannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga sebelumnya mengatakan akan menemui pihak yayasan RS Sumber Waras untuk membicarakan masalah pengadaan lahan. Sesuai dengan audit BPK, pengadaan lahan itu menimbulkan kerugian negara Rp 191 miliar.
"Dalam beberapa hari ini Pak Sekda akan menjadwalkan pertemuan kami untuk menindaklanjuti temuan yang ada di BPK," ujar Sandiaga, di Balai Kota, Senin (4/11).
"Bahwa untuk Sumber Waras itu menjadi temuan BPK. Kalau kita ingin mendapatkan predikat WTP kita mesti, opsinya pertama adalah menagih kerugian pembayaran atas kerugian negara, atau membatalkan transaksinya," papar Sandiaga.
(zak/ams)