Juara yang Tewas Ditikam di Pulogadung Karena Menagih Utang Miras

Juara yang Tewas Ditikam di Pulogadung Karena Menagih Utang Miras

Nugroho Tri Laksono - detikNews
Senin, 04 Des 2017 17:43 WIB
Foto: detik
Jakarta - Polisi menangkap Mose Dayan Simanjuntak alias Koring pelaku penusukan yang menewaskan seorang pemilik warung bernama Juara Berkat Simanjuntak (33) di Pulogadung, Jakarta Timur. Pelaku mengaku tersinggung ditagih utang minuman keras (miras).

"Pelaku bernama Mose Dayan Simanjuntak alias koring dan kita tangkap kurang dari 24 jam setelah kejadian saat bersembunyi di Bekasi," ujar Kapolsek Pulo Gadung, Kompol Sukadi kepada wartawan di Mapolsek Pulo Gadung, Senin (4/11/2017).

Sukadi menuturkan, kejadian penusukan tersebut terjadi pada Sabtu (2/11) sekitar pukul 02.00 WIB. Kejadian berawal saat korban Juara terlibat cekcok dengan pelaku yang juga seorang sopir angkot.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu korban menagih utang minuman keras kepada pelaku dengan kata hinaan hingga membuat pelaku tersinggung. Pelaku pun kesal dan pulang untuk mengambil pisau jenis bayonet.

"Pelaku merasa tersinggung karena saat itu lagi bareng temannya, dia sempat pulang dan mengambil pisau dan berjanji akan kembali lagi ke warung itu," imbuhnya.

Berkat Simanjuntak tewas dengan 3 luka tusukan di dada dan ketiak kiri akibat tikaman oleh pisau yang digunakan pelaku. Setelah mengetahui korban terkapar, pelaku pun langsung melarikan diri. Saat kejadian keduanya dalam kondisi mabuk miras jenis tuak.

"Pelaku bersembunyi di rumah pamannya di Taruma Jaya, Kabupaten Bekasi kita tangkap malam harinya Sabtu sekitar jam 23.00 WIB. Saat itu pelaku dan korban dalam kondisi mabuk," ungkapnya.

Selain menangkap pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa 1 bilah pisau bayonet yang digunakan untuk menusuk korban. Pelaku pun dijerat pasal 351 KUHP tentang penganiayaan hingga menyebabkan kematian dengan ancaman 7 tahun penjara. (nvl/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads