Lokomotif 'Si Merah' Dikerahkan untuk Terjang Banjir di Porong

Lokomotif 'Si Merah' Dikerahkan untuk Terjang Banjir di Porong

Fajar Pratama - detikNews
Senin, 27 Nov 2017 19:20 WIB
Banjir di Porong, Jawa Timur (Suparno/detikcom)
Jakarta - Kementerian Perhubungan meminta PT KAI mengoperasikan lokomotif CC-300. Instruksi itu dikeluarkan terkait banjir yang menggenangi lintasan rel Porong-Sidoarjo, Jawa Timur.

Dalam siaran pers dari Kemenhub, banjir tersebut membuat tujuh perjalanan KA penumpang dan dua KA barang untuk sementara waktu harus diberhentikan karena air yang belum surut. Beberapa perjalanan KA penumpang kemudian dialihkan dengan bus menuju tempat tujuan. Selain itu, beberapa perjalanan KA lainnya dialihkan melalui lintas Blitar-Kertosono.

"Direktur Jenderal Perkeretaapian Zulfikri telah menginstruksikan kepada Balai Teknik Perkeretaapian Jawa Bagian Timur dan jajaran Daop VIII PT KAI untuk menggunakan lokomotif CC-300 sebagai upaya antisipasi agar perjalanan KA dapat terus berjalan. Lokomotif CC-300 atau biasa disebut Si Merah ini mempunyai keistimewaan dibanding lokomotif pada umumnya. Dengan penggerak diesel hidrolik, Si Merah dapat beroperasi pada kondisi genangan air maksimum 50 cm, tidak seperti lokomotif umumnya dengan penggerak diesel elektrik ketika terjadi genangan air akan berdampak pada kinerja motor listriknya," ujar juru bicara Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Joice, kepada detikcom, Senin (27/11/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT





Dia mengatakan, Si Merah juga telah dioperasikan untuk menarik rangkaian KA Jayabaya melintasi petak jalur KA yang tergenang. PT KAI juga menyiagakan personel yang secara terjadwal memeriksa kondisi lapangan bersama regu yang dibentuk oleh Daop setempat.

Kemenhub juga memetakan beberapa lokasi yang berpotensi menjadi penyebab hambatan perjalanan kereta, seperti yang ada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, serta beberapa lokasi lain di Sumatera Selatan, untuk kemudian dilaksanakan langkah preventif terkait kejadian-kejadian yang dapat berakibat pada keselamatan perjalanan KA.

Sementara itu, perbaikan dan peningkatan terus dilakukan oleh pemerintah melalui pendanaan APBN dengan mekanisme infrastructure maintenance obligation atau alternatif pendanaan lainnya. Walaupun dengan kondisi keterbatasan, telah dicoba dioptimalkan segala daya yang dimiliki. (rvk/bag)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads